Taman Gurita di Laut California – Jika kita melihat di peta, terlihat laut luasnya luas besar jika dibandingkan dengan daratannya. Perbandingan antara lautan dan daratan di bumi adalah 70 dibanding 30. Maka tidak heran jika masih banyak wilayah laut yang belum sempat dieksplor oleh manusia dan didalamnya biasanya masih menyimpan misteri sampai hingga saat ini.
Tepatnya pada tahun 2018, ada sekumpulan organisasi penelitian kelautan di Amerika Serikat yang telah menemukan taman gurita di dasar laut di lepas pantai California Tengah, dan hingga kini dianggap sebagai taman gurita terbesar di dunia. Kelompok peneliti tersebut terdiri dari National Oceanic and Atmospheric Administration’s (NOAA) , Monterey Bay Aquarium Research Institute (MBARI), Monterey Bay National Marine Sanctuary, Moss Landing Marine Laboratories, University of Alaska Fairbanks, University of New Hampshire, dan Field Museum of Natural History.
Pastinya Anda akan dibuat penasaran seperti apa penampakan taman gurita tersebut? Tetap ikuti ulasan berikut ya….
Penampakan Taman Gurita di Dasar Laut California
Taman gurita atau dalam bahasa inggris biasa disebut octopus garden telah ditemukan yang lokasi tepatnya ada di dekat Gunung Laut Davidson, gunung api bawah laut yang saat ini sudah tidak aktif lagi. Taman Gurita tersebut berada di kedalaman sekitar 3.200 di bawah permukaan laut. Adapun kumpulan gurita tersebut merupakan kumpulan dari jenis gurita mutiara (Muusoctopus robustus). Maka tidak heran jika hewan moluska ini terlihat seperti kumpulan mutiara yang tersebar di dasar lautan.
Dalam kegiatan ekspedisi ini, para peneliti menggunakan transportas khusus yang dikendalikan dari jarak jauh. Para Peneliti melakukan 14 kali penyelaman untuk menyelidiki keberadaan gurita tersebut yang jumlahnya diperkirakan mencapai lebih dari 6.000 ekor dan para gurita tersebut berkumpul di lokasi yang sama hingga saat ini. Jika berdasarkan penelitian yang telah dipublikasikan oleh Science Advances, hewan gurita yang termasuk dalam kelompok sefalopoda ini sejatinya sedang melakukan migrasi ke lokasi tersebut untuk membuat atau membangun sarang dan berkembang biak.
Menurut para peneliti, para gurita mutiara tersebut sepertinya menyukai lokasi itu disebabkan airnya yang suhunya lebih hangat, jadi dapat membantu untuk mempercepat proses penetasan telur. Telur gurita mutiara membutuhkan waktu sekitar 5 tahun untuk berkembang di suhu laut yang dingin. Namun, masa inkubasi tersebut dapat lebih cepat jika airnya lebih hangat. Suhu di wilayah tempat gurita berkumpul itu memang mencapai 10 derajat Celsius, adapun suhu di sekitarnya sekitar 1,5 derahat Celsius. Untuk itu, tempat berkumpulnya gurita mutiara ini memang terhitung hangat untuk ukuran kedalaman 3.000 meter di bawah permukaan laut.
Baca juga:
- Tempat pendakian Gunung-gunung di Nusa Tenggara Barat
- Yuk,..Ngopi di Puncak Sambil Menikmati Pemandangan Keren…
Sepertinya tidak hanya di California saja, karena para peneliti menduga jika masih ada di lokasi lain yang sepertinya menjadi tempat berkumpulnya gurita mutiara. Bahkan, jumlahnya diperkirakan dapat mencapai sekitar 20 ribu ekor. Kita tunggu saja ya, kabar berikutnya setelah para peneliti mengeksplor lautan di California.
You must be logged in to post a comment.